Nasi Gombyang bagi warga Kabupaten Pemalang, Kota Tegal, dan Kabupaten Tegal mungkin tak asing lagi. Semua ini karena nasi khas Kabupaten Pemalang ini terbilang lezat dan ketika mencicipinya menggoyanglidah penggemarnya. Tak percaya? Yuk ikut saya mencari Nasi Gombyang. Tersebutlah Pokanjari. Nama ini adalah kepanjangan dari Pondok Makan Jalan Teri. Tepatnya penghubung antara Jalan Veteran dan Jalan MT Haryono Kota Tegal. Bila anda sudah memasuki Jalan Teri yang terbilang hanya cukup untuk dua mobil ini, akan heran dibuatnya. Sebab sepanjang jalan berjajar semua rumah makan kaki lima yang seluruhnya menggunakan tenda.

Namun, memang sepanjang jalan tersebut kanan dan kiri jalan disediakan bagi penjual makanan. Lama mencari, akhirnya saya melihat Nasi Gombyang Pak Toli. Berhentilah saya dan memakirkan sepeda motor. Sore hari menjelang malam, Nasi Gombyang baru bersiap-siap untuk membuka makanannnya. Pembeli pun mulai sedikit demi sedikit memadati lokasi Nasi Gombyang. Hingga malam datang, pembeli yang membludag membuat antri saat makan. Yakni menunggu penyantap yang lain selesai dan keluar. Hal ini sudah biasa dialami. Nasi Gombyang sendiri nasi dengan daging sapi yang sudah diolah menggunakan kuah.

Semua bahan berasal dari sapi. Baik itu sate maupun daging campuran dalam nasi. Parutan kelapa sangat terasa dan rempah-rempah sebagai penambah nikmat serta harumnya masakan yang terdapat dalam sajian membuat lapar penikmatnya. Satu porsi Nasi Gombyang setidaknya dapat mengganjal perut saya. Apalagi bila kita memesan teh sebagai minuman hangat. Anda dibuat akan selalu melirik masakan khas Kabupaten Pemalang ini. (Firman)