Sudah banyak taman khususnya di wilayah Jakarta ini yang menambahkan fasilitas kesehatan di samping fasilitas lainnya seperti olahraga. Fasilitas yang dimaksud di atas adalah fasilitas gratis untuk refleksi dengan sarana berupa jalur refleksi yang dibuatkhusus bagi yang ingin menggunakannya. Salah satu contoh taman yang mempunyai fasilitas tersebut adalah Monas, dan mungkin kalau saya salah mohon dikoreksi, jalur khusus refleksi di Monas merupakan jalur yang terpanjang dan lumayan kompilt karena ada beberapa tambahan sarana pendukung didalamnya.

Bagi yang belum pernah menjajal fasilitas ini tentunya akan bertanya-tanya bagaimana bentuknya, bentuk dari jalur refleksi ini adalah menggunakan lintasan jalan taman yang dipasangi batu-batu kali kecil. Biasanya pada permulaan jalur batu-batu kali yang dipasang masih berbentuk bulat utuh dan berjarak beberapa meter akan terasa sedikit menusuk kaki karena lama-kelamaan batu-batu tingkatannya akan lebih manajam bulatannya sehingga bagi yang berjalan di atasnya akan terasa sedikit menyakitkan.

Begitu pun seterusnya batu makin lama makin meruncing, namun disela-sela itu terdapat alat bantu yakni pegangan besi yang berguna bagi yang ingin melakukan refleksi dengan gaya misalnya menaikkan badan turun-naik. Ada juga yang menarik yakni ada pola bergulung mirip polisi tidur namun dipasangi batu-batu kali, fungsinya lebih untuk membuat permukaan batu kali kecil tersbut menekan lebih dalam telapak kaki yang menginjaknya.

Namun di lintasan ini banyak yang terlihat berbaring di atasnya sambil mengoyangkan-goyangkan badan, jadi hampir serupa pijatan refleksi pada badan. Di bagian depan tempat ini juga ada papan informasi bagian-bagian titik refleksi pada kaki manusia dan amat berguna bagi yang akan melakukan kegiatan ini. Karena banyak sumber yang mengatakan refleksi amat sangat bermanfaat bagi tubuh karena dapat memperlancar peredaran darah manusia. (Roy)