Gelaran yang rutin terselenggara tiap tahun kali ini sudah memasuki masa penyelenggaraan yang ke 10 atau memasuki 1 dekade penyelenggaraan. Itu artinya bukan usai yang muda lagi dalam menyuguhkan pergelaran budaya yang dikemas sedemikian baik dalam rangkaian menyambut hari ulang tahun Jakarta ke 486 yangmencapai puncaknya pada 21 juni mendatang. Namun tidak sedikit dari sebagian besar masyarakat Ibu Kota Jakarta mulai menggelar rangkaian acara gebyar dengan berbagai tema. Awal mula penyelenggaraan event super akbar ini di tahun 2004, dengan visi misi mengangkat citra, harkat dan martabat Indonesia melalui industri berbasis budaya. Industri yang kental dengan karya kreatif yang berhubungan dengan produk lokal berskala kecil dan menengah sehingga berpotensi memiliki daya tarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Serta untuk menarik para setiap pengunjung yang datang menjadikan Jakarta sebagai Indonesia shopping destination.

Digelarnya event tahunan ini merupakan upaya besar untuk pengembangan wisata belanja dan budaya. Terlebih lagi event ini dijadikan moment untuk meyandingkan program yang beriringan dengan pemerintah untuk membangun ekonomi Jakarta di bidang perindustrian yang dikemas melalui budaya. Bentuk dukungan pemerintah terhadap pekerja seni ini cukup besar dari setiap program tahunan yang di gelar ini support secara materi juga tidak kecil diberikan. Basuki Tjahaja Purnama wakil Gubernur DKI memberikan apresiasi positif, dia berharap event ini mempu menjadi daya tarik kunjungan wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri dan menjadikan kawasan Jakarta menjadi kawasan wisata belanja. JFFF dianggap sebagai event yang secara konsisten berupaya memberi tempat, membantu promosi, dan wadah kreatifitas bagi pelaku industri budaya.

JFFF 2013 mengusung tema “one Decade” yang secara konsisten mengangkat tiga program utama yaitu food fashion and entertainment. Opening hajat besar ini dibuka dengan Gading Nite Carnival, yang merupakan satu-satunya gelaran karnaval pada malam hari yang menjadi icon pelaksanaan JFFF 2013 ini. Sedikitnya tahun ini ada 500 peserta yang terdiri dari fashion unik termasuk mobil hias yang membuka rangkaian acara pada 9 Mei 2013. Kemeriahan pesta rakyat yang diisi dengan parade mobil hias, atraksi penari menjadi pertemuan beragam kreasi seni dari berbagai daerah di Indonesia. (Ardan/gedoor.com)